Merawat burung anakan sangatlah berbeda dengan perawatan burung yang sudah dewasa.faktor yang paling penting dalam perawatan burung yaitu harus konsisten dalam pemberian pakan dan minumannya.terlebih untuk perawatan burung yang masih anakan,kedua faktor tersebut jangan kita abaikan begitu saja.surfey banyak yang membuktikan jika kualitas burung yang di rawat sejak masih piyik atau anakan memang lebih bagus dari pada burung muda hasil tengkapan hutan,akan tetapi burung piyik memiliki kelemahan pada tingkat kesulitan yang besar dalam pola perawatannya.burung anakan tentunya masih belum bisa makan dan minum sendiri atau istilahnya masih memerlukan bantuan tangan kita untuk bertahan hidup.burung anakan sangat rentan terhadap kematian,karna pola perawatan yang kita terapkan tidak mungkin sama persis seperti apa yang diterapkan oleh indukan aslinya.pada metode ini kita harus benar-benar selektif dan berhati-hati sekuat mungkin agar burung anakan yang kita rawat bisa tumbuh hingga dewasa dan tidak selalu bergantung kepada bantuan tangan kita.
Selama ini banyak kasus dalam dunia perburungan yang mengeluhkan mengenai perawatan burung yang masih anakan,dimana sebagian besar banyak yang mengalami kegagalan,khususnya untuk para pemula.Mendengar itu semua saya sengaja ingin berbagi cara atau tips merawat burung anakan yang benar melalui artikel pada blog saya ini.perlu saya tekankan lagi bahwa blog yang membahas mengenai permasalahan seperti ini sudah banyak bertebaran di dunia maya,akan tetapi nilai positif yang berharga pasti ada yang tidak sama serta tidak bisa saya simpulkan.itu semua tergantung pada diri kalian masing-masing yang bisa menilai mana yang benar dan mana yang salah.akan tetapi seperti apapun cara yang mereka sampaikan tentunya memiliki kesamaan yang serupa yaitu ingin berbagi ilmu dan pengalaman bagi mereka yang memiliki hobi sama.untuk mempersingkat waktu silahkan kalian simak cara perawatan burung anakan yang benar berikut ini.
1.Sarang (tempat tinggal) Yang Nyaman
Pertama tama kalian harus menyiapkan tempat tinggal senyaman mungkin untuk burung anakan,akan lebih baik lagi ketika waktu pertama membeli disertai sarang aslinya.jika hal itu tidak memungkinkan maka kalian bisa membuat sarang buatan berupa serat dari daun nanas,agar lebih instan lagi kalian bisa membeli di kios atu toko burung terdekat.sarang dari serat daun nanas biasanya banyak di gunakan oleh para penangkar burung kenari.tambahkan kapas atau kain yang lembut agar kondisi sarang tetap hangat.untuk menghemat biaya,sarang buatan yang sangat saya sarankan bisa menggunakan daun dari pohon cemara.
2.Kenali Makanan Utamanya
Yang kedua kalian harus mengenali terlebih dahulu makanan utama dari burung anakan tersebut,termasuk burung pemakan buah dan sayuran atau pemakan serangga.masalah ini seringkali di anggap sepele,padahal sangat fatal jika kita mengabaikannya.misalnya kalian menyuapi atau melolohkan buah pisang kepada anakan burung cendet,seperti yang kalian ketahui burung cendet memiliki makanan utama berupa hewan dan serangga kecil.ketika di loloh buah pisang burung cendet tersebut sudah pasti mau memakannya karna burung piyik masih belum peka akan rasa,namun efek negatifnya umur dari anakan burung cendet tersebut sudah pasti tidak akan bertahan lama jika pemberian pakan yang salah tersebut berangsur lama.jadi intinya kalian kenali dulu makanan utamanya,karna burung yang masih anakan mau menelan apa saja saat kita menyuapi atau melolohnya.
3.Konsisten Dalam Pemberian Pakan
Yang ketiga masalah waktu pemberian makan dan minum.di alam liar burung indukan selalu rutin dan tepat waktu memberi makan anaknya setiap kali anakan tersebut mulai merasa lapar dan begitupun sebaliknya.burung anakan yang merasa lapar biasanya di tandai dengan sering berbunyi atau miyik dan sering membuka lebar mulutnya.dalam sehari kita banyak memerlukan waktu luang untuk menyuapi burung anakan, karna waktu kapan anakan tersebut merasa lapar dan membutuhkan asupan nutrisi tidak bisa kita prediksi.jadi apabila kalian termasuk seseorang yang selalu sibuk dalam urusan di luar hobi,maka niatan untuk merawat burung anakan sebaiknya kalian urungkan saja.tingkat keberhasilan merawat burung anakan sebagian besar sangat bergantung kepada si perawat dan juga sangat berbeda dengan perawatan burung yang sudah dewasa yang bisa kita tinggal kemana saja asalkan persedian makan dan minumnya tersedia.
4.Kondisi Suasana Di Sekitar Sarang
Yang ke empat ciptakan suasana sekitar senyaman mungkin.burung anakan sangat peka terhadap jenis suara apapun serta perubahan kondisi cuaca,jadi tempat atau ruangan yang terlalu sering mengeluarkan suara berisik sangat mengganggu suasana istirahatnya.sebagai antisipasi akan hal ini sebaiknya kalian berikan suara burung sebagai masteran (pilih suara yang sesuai dengan kriteria suara burung anakan).
Sirkulasi udara dan cahaya yang baik juga sangat di perlukan.di alam liar burung anakan biasa di jaga selama 24 jam oleh indukan jantan maupun betina agar kondisi tubuhnya tetap hangat dan menyesuaikan terhadap kondisi cuaca di sekitar.sebagai antisipasi akan hal ini kita bisa memakai alat berupa lampu listrik sebagai penerangan sertavpenghangat pada waktu malam hari.
5.Hindari Serangga Dan Hewan Berbahaya
Ke lima waspada akan keamanan di sekitar sarang atau sangkar.hal ini bersifat amat sangat fatal jika kalian terlalu ceroboh .burung anakan belum mengerti dan mengenal akan bahaya di sekitar,jadi usahakan pemilihan tempat untuk menaruh burung anakan aman dari hewan dan serangga berbahaya lainnya.serangga dan hewan kecil yang kerap menjadi musuh bebuyutan para kicau mania ialah semut,kucing dan tikus,jadi kalian harus selalu waspada akan ketiga hewan ini.
6.Pakan Yang Berkualitas
Yang ke enam adalah kualitas pakan yang di konsumsikan.burung piyik atau anakan sangat banyak memerlukan nutrisi penting yang di dapat dari apa yang ia makan sebagai penunjang pertumbuhannya.burung piyik yang kurang mendapat asupan nutrisi akan selalu tampak lesu kurang bertenaga serta akan lambat dalam pertumbuhannya,jika hal ini berangsur lama akan menyebabkan kegagalan pada si perawat seperti kematian burung anakan.agar semua itu tidak terjadi maka konsumsikan pakan yang memiliki banyak multivitamin lengkap dan nutrisi.
Sekian Dan Semoga Bermanfaat.
Selama ini banyak kasus dalam dunia perburungan yang mengeluhkan mengenai perawatan burung yang masih anakan,dimana sebagian besar banyak yang mengalami kegagalan,khususnya untuk para pemula.Mendengar itu semua saya sengaja ingin berbagi cara atau tips merawat burung anakan yang benar melalui artikel pada blog saya ini.perlu saya tekankan lagi bahwa blog yang membahas mengenai permasalahan seperti ini sudah banyak bertebaran di dunia maya,akan tetapi nilai positif yang berharga pasti ada yang tidak sama serta tidak bisa saya simpulkan.itu semua tergantung pada diri kalian masing-masing yang bisa menilai mana yang benar dan mana yang salah.akan tetapi seperti apapun cara yang mereka sampaikan tentunya memiliki kesamaan yang serupa yaitu ingin berbagi ilmu dan pengalaman bagi mereka yang memiliki hobi sama.untuk mempersingkat waktu silahkan kalian simak cara perawatan burung anakan yang benar berikut ini.
 |
| (Gambar Burung Anakan) |
Pertama tama kalian harus menyiapkan tempat tinggal senyaman mungkin untuk burung anakan,akan lebih baik lagi ketika waktu pertama membeli disertai sarang aslinya.jika hal itu tidak memungkinkan maka kalian bisa membuat sarang buatan berupa serat dari daun nanas,agar lebih instan lagi kalian bisa membeli di kios atu toko burung terdekat.sarang dari serat daun nanas biasanya banyak di gunakan oleh para penangkar burung kenari.tambahkan kapas atau kain yang lembut agar kondisi sarang tetap hangat.untuk menghemat biaya,sarang buatan yang sangat saya sarankan bisa menggunakan daun dari pohon cemara.
2.Kenali Makanan Utamanya
Yang kedua kalian harus mengenali terlebih dahulu makanan utama dari burung anakan tersebut,termasuk burung pemakan buah dan sayuran atau pemakan serangga.masalah ini seringkali di anggap sepele,padahal sangat fatal jika kita mengabaikannya.misalnya kalian menyuapi atau melolohkan buah pisang kepada anakan burung cendet,seperti yang kalian ketahui burung cendet memiliki makanan utama berupa hewan dan serangga kecil.ketika di loloh buah pisang burung cendet tersebut sudah pasti mau memakannya karna burung piyik masih belum peka akan rasa,namun efek negatifnya umur dari anakan burung cendet tersebut sudah pasti tidak akan bertahan lama jika pemberian pakan yang salah tersebut berangsur lama.jadi intinya kalian kenali dulu makanan utamanya,karna burung yang masih anakan mau menelan apa saja saat kita menyuapi atau melolohnya.
3.Konsisten Dalam Pemberian Pakan
Yang ketiga masalah waktu pemberian makan dan minum.di alam liar burung indukan selalu rutin dan tepat waktu memberi makan anaknya setiap kali anakan tersebut mulai merasa lapar dan begitupun sebaliknya.burung anakan yang merasa lapar biasanya di tandai dengan sering berbunyi atau miyik dan sering membuka lebar mulutnya.dalam sehari kita banyak memerlukan waktu luang untuk menyuapi burung anakan, karna waktu kapan anakan tersebut merasa lapar dan membutuhkan asupan nutrisi tidak bisa kita prediksi.jadi apabila kalian termasuk seseorang yang selalu sibuk dalam urusan di luar hobi,maka niatan untuk merawat burung anakan sebaiknya kalian urungkan saja.tingkat keberhasilan merawat burung anakan sebagian besar sangat bergantung kepada si perawat dan juga sangat berbeda dengan perawatan burung yang sudah dewasa yang bisa kita tinggal kemana saja asalkan persedian makan dan minumnya tersedia.
4.Kondisi Suasana Di Sekitar Sarang
Yang ke empat ciptakan suasana sekitar senyaman mungkin.burung anakan sangat peka terhadap jenis suara apapun serta perubahan kondisi cuaca,jadi tempat atau ruangan yang terlalu sering mengeluarkan suara berisik sangat mengganggu suasana istirahatnya.sebagai antisipasi akan hal ini sebaiknya kalian berikan suara burung sebagai masteran (pilih suara yang sesuai dengan kriteria suara burung anakan).
Sirkulasi udara dan cahaya yang baik juga sangat di perlukan.di alam liar burung anakan biasa di jaga selama 24 jam oleh indukan jantan maupun betina agar kondisi tubuhnya tetap hangat dan menyesuaikan terhadap kondisi cuaca di sekitar.sebagai antisipasi akan hal ini kita bisa memakai alat berupa lampu listrik sebagai penerangan sertavpenghangat pada waktu malam hari.
5.Hindari Serangga Dan Hewan Berbahaya
Ke lima waspada akan keamanan di sekitar sarang atau sangkar.hal ini bersifat amat sangat fatal jika kalian terlalu ceroboh .burung anakan belum mengerti dan mengenal akan bahaya di sekitar,jadi usahakan pemilihan tempat untuk menaruh burung anakan aman dari hewan dan serangga berbahaya lainnya.serangga dan hewan kecil yang kerap menjadi musuh bebuyutan para kicau mania ialah semut,kucing dan tikus,jadi kalian harus selalu waspada akan ketiga hewan ini.
6.Pakan Yang Berkualitas
Yang ke enam adalah kualitas pakan yang di konsumsikan.burung piyik atau anakan sangat banyak memerlukan nutrisi penting yang di dapat dari apa yang ia makan sebagai penunjang pertumbuhannya.burung piyik yang kurang mendapat asupan nutrisi akan selalu tampak lesu kurang bertenaga serta akan lambat dalam pertumbuhannya,jika hal ini berangsur lama akan menyebabkan kegagalan pada si perawat seperti kematian burung anakan.agar semua itu tidak terjadi maka konsumsikan pakan yang memiliki banyak multivitamin lengkap dan nutrisi.
Sekian Dan Semoga Bermanfaat.
